Pages

Kamis, 26 April 2012

KEEPER =)

Teringat saat pertama kali kita bertemu.
Hal ini tidak disengaja. Tuhan mungkin sudah menakdirkan kita bertemu dalam KETIDAKSENGAJAAN. Pagi itu, aku mengantar adikku ke Stadion Handayani, Gunungkidul untuk latian sepakbola. Awalnya biasa-biasa saja, aku menikmati udara sejuk di Stadion Handayani. Menit demi menit berjalan, tiba-tiba sosok pria tinggi melewatiku dari belakang. Ia memberikan senyum manisnya, entah untuk siapa senyuman manis itu. Aku langsung terpukau waktu itu. Pria itu langsung lari mengelilingi stadion, semacam pemanasan gitu deh. Aku biasa-biasa saja. Lama-lama kok jadi senyan-senyum sendiri sih aku? Entahlah, aku tak tau dengan rasaku saat itu. Pria itu tersenyum padaku kembali. Girangku semakin menjadi-jadi.
Ouh, your smile is amazing. Wkwk 


Akhirnya, malam harinya aku langsung membuka laptop kesayanganku untuk membuka pesbuk. Aku langsung search temenku yang bergabung juga di Klub Sepakbola itu. Aku langsung cari-cari foto temenku itu yang di klub bola itu. Akhirnya, kutemukan juga dia di tag-tagan foto. Namanya, hmmm saya rasa rahasia. Aku senang bukan maen waktu itu. Lebay dikit nggak apa-apa kan? 

Keesokan harinya, aku pelajaran kesekretarisan di ruang b1 (RUANGAN FAVORIT ANAK ADMINISTRASI PERKANTORAN DI SEKOLAHKU). Di sana kita bisa sosial networking sepuasnya. Haha. Aku kemudian bercerita dengan sahabat baikku, Esa Wulandari tentang apa yang aku alami hari minggu waktu itu. Aku ceritakan tentang mas-mas yang berhasil membuat hatiku berdebar saat itu. Menit demi menit kuceritakan, alhasil ternyata dia temen sahabatku. Ouh, dunia sempit sekali yak. Hehe 


Malam hari ketika aku lagi belajar. Kayaknya sih lagi belajar. Hehe Ada nomor baru yang masuk di inboxku. “malem ...”
Aku bingung, ini siapa yang sms. Langsung aku bales sms itu.
“siapa ya?’
Blablabla, ternyata eh ternyata. Itu mas-mas yang hari minggu tersenyum padaku.
Ouh, detik itu terasa indah. Akhirnya kita ber-smsan. Hihi. 

Hari demi hari kami sms-an dan akhirnya telepon-teleponan. Hingga suatu hari, tiba hari di mana jadwal latihan bola. Aku membawakan air mineral untuknya. Setelah latihan, dia menghampiriku menagih air mineral yang sempat aku janjikan padanya dulu. akhirnya kami berbincang-bincang sampai waktu istirahat mas kiper berlangsung (maskiper adalah sebutanku untuknya). hari demi hari kami lewati bersama. 


Tapi, sekarang aku mencoba untuk membencinya. Karena aku sadar, dia sudah menjadi milik oranglain. Menyadari juga, bahwa aku telah sia-sia memikirkan orang yang sama sekali tidak memikirkanku. Yah, harus kuakui aku sangat mengaguminya, mengagumi kehebatannya. Tapi, aku selalu berdoa untukmu, semoga Tuhan memberi kesuksesan padamu. Semoga menjadi pemain sepak bola yang handal dan masuk Timnas ya Kakak =)
Kalau udah terkenal jangan lupa sama aku ya :)



with Love

:*



sepfahmi :*

0 komentar:

Posting Komentar